nusakini.com--Ratusan umat Muslim Indonesia yang berdomisili di kota Wellington dan sekitarnya melakukan acara Buka Puasa Bersama perdana bersama Duta Besar RI Wellington, Tantowi Yahya  di KBRI Wellington, pekan lalu.

Rangkaian kegiatan "Taraweh Keliling" (Tarling) diorganisir oleh organisasi keagamaan Umat Muslim Indonesia (UMI) Wellington yang dilakukan setiap akhir pekan. 

Pada kesempatan itu, Dubes Tantowi Yahya menyambut hangat kehadiran umat Muslim Indonesia dan menyatakan senang kegiatan Buka Puasa Bersama perdana tersebut dilaksanakan di KBRI Wellington.

Selain itu, Dubes Tantowi Yahya kepada umat Muslim Indonesia di Wellington menyampaikan adanya perasaan berbahagia umat Muslim setiap menyambut bulan suci Ramadhan.

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Sebagaimana halnya umat Muslim Indonesia di tanah air mengekspresikan kebahagiaannya dengan melakukan pawai takbiran, banyak sedekah dan sebagainya. Sebaliknya umat Muslim merasakan akan kehilangan saat mendekati berakhirnya bulan suci Ramadhan. 

Dalam kesempatan tersebut Dubes Tantowi juga mendorong kiranya umat Muslim Indonesia di Wellington dapat menjalani puasa dengan ibadah yang khusuk sehingga mendapatkan penuh berkah dari Allah SWT.

Bersyukur dan berbahagialah umat Muslim di Selandia Baru yang menjalani puasa hanya sebelas jam saja dibanding umat Muslim yang tinggal di belahan dunia lain seperti Eropa yang harus menahan lapar dan dahaga lebih dari 18 jam. 

​Kehadiran lebih dari 250 umat Muslim dan Non-Muslim dalam kegiatan Tarling tersebut menunjukkan adanya silaturahmi yang erat diantara measyarakat Indonesia di Selandia Baru. Selain menunaikan Sholat Maghrib, Isha, Kultum dan Taraweh berjamaah, yang dipimpin oleh Ustad Faried Saenong, kegiatan Tarling juga dimeriahkan oleh penampilan kelompok Barzanji dan Hadrah umat Muslim Indonesia Wellington.

Sajian aneka hidangan takjil dan menu utama khas Indonesia seperti bakso, udang balado, semur ayam, gado-gado dan lain-lain semakin menambah semarak dan kerinduan umat Muslim Indonesia akan suasana berpuasa di tanah air Indonesia.(p/ab)